selamat datang

Kamis, 30 Desember 2010

Sabar Itu Tidak Berbatas



Pernahkah kamu merasa sangat kesal & marah tapi hanya bisa diam? 


Pernahkah kamu merasa semuanya serba salah di matamu?

Pernah kah kamu menjadi anti sosial seharian?

Menjadi sangat sensitif.. Tanpa ingin diganggu, mematikan semua alat komunikasi, dan melakukan hal yang tidak penting sepanjang hari di dalam kamar.. Melipat kertas menjadi perahu.. Menggambari kertas dengan tulisan-tulisan dan warna-warni yang entah apa artinya.. Ingin memotret perahu-perahu kertas itu tapi tidak juga mengambil kamera.. Sesekali membuka note book yang terkoneksi dengan internet hanya untuk melihat situs jejaring sosial dan media chatting dengan status invisible.. Bisa lama bisa sebentar.. Lupa makan lupa mandi.. Lupa menyisir rambut.. Shalat di akhir waktu.. Tiba-tiba malam menjelang kantuk menyerang.. Bergegas mandi air hangat.. Membaluri badan dengan bedak tabur bayi.. Membaluri tangan dan kaki dengan coconut body lotion.. Menyisir rambut, membuat ekor kuda yang tinggi.. Mengenakan piyama lalu meyalakan aromatherapy sebagai pengantar tidur.. Tidak ada hal produktif yang saya lakukan hari itu.. Ya, saya menjadi anti sosial seharian.. 


Pernahkah kamu seperti yang saya sebutkan tadi???

Jika saya diberi pertanyaan itu, saya akan menjawab:

Saya pernah..

Saya pernah merasa sangat kesal.. Tapi tidak tahu kesal pada siapa.. Tidak bisa pula saya ungkapkan apa yang membuat saya begitu amat sangat kesal sekali.. 

Saya pernah merasa ingin marah.. Tapi tidak tahu kemarahan ini harus dialamatkan pada siapa.. Rasanya saya ingin marahi semuanya.. Tapi saya tidak mungkin melakukannya..

Kekesalan dan kemarahan saya ini pada akhirnya bermuara pada diri saya sendiri.. Saya jadi kesal sendiri dan marah pada diri sendiri.. Kesal karena saya tidak bisa memahami semua yang sedang terjadi.. Marah karena saya tidak mau berada dalam kondisi seperti ini..

Hmm.. Bukan, sebenarnya saya bukan tidak tahu penyebab kekesalan dan kemarahan saya.. Hanya saja pertanyaan saya.. 

Pantas kah saya kesal dan marah pada mereka?!

Pertanyaan lainnya bertubi-tubi memenuhi kepala saya..


"Mengapa saya diperlakukan seperti ini?"
"Tidak kah dia sadar perkataannya menyakiti hati saya?"
"Sadarkah dia bahwa setiap perkataan yang diucapkan adalah doa?"
"Mengapa dia tidak bisa bersikap bijaksana?"
"Siapa yang sesungguhnya egois, saya atau dia?"
"Pengalaman macam apa yang selalu dia bilang saya tidak punya?"
"Mengapa cara pandangnya begitu berlebihan?"
"Pentingkah terlalu peduli dengan omongan orang?"
"Mengapa saya tidak diperlakukan seperti orang dewasa?"
"Tidak bisa kah saya diperlakukan dengan cara yang lebih baik?"
Saya benar-benar kecewa dan sedih..


Kekesalan dan kemarahan saya ternyata belum berkurang sedikit pun.. Sampai akhirnya saya utarakan kekesalan dan kemarahan ini kepadanya.. Ya, memulai pembicaraan dari hati ke hati tidak lah mudah jika penuh dengan emosi.. Tetapi saat semua kekecewaan, kekesalan, dan kemarahan masing-masing sudah terungkap.. Setidaknya masing-masing jadi tahu apa pokok masalahnya..

Walaupun dia mengakui bahwa apa yang sudah dilakukannya kepada saya adalah kesalahan terbesar seumur hidupnya.. Walaupun dia sudah meminta maaf atas kekhilafannya karena sudah menyakiti hati saya.. Walaupun dia katakan itu semua hanya karena dia terlalu menyayangi saya.. Walaupun dia berjanji tidak mengulangi kesalahannya kemarin.. Walaupun dia katakan 'terserah' dan tidak akan ikut campur lagi dalam urusan seperti ini..  Walaupun berulang kali dia meminta saya memaafkannya dan mulai melupakan yang sudah berlalu.. 

Tapi saya masih kesal dan marah.. 
Dia pun menyadari itu.. Perubahan sikap saya jelas sekali.. 
Saya tidak mudah lagi disentuh olehnya.. 
Saya tidak seperti dulu lagi.. 
Saya semakin sedih.. Mungkin dia pun begitu.. 
Merasa sangat kehilangan saya.. 
Karena saya sangat membatasi diri.. 
Dan itu sangat jelas saya tunjukan padanya..

Keadaan tidak menjadi lebih baik.. Saya semakin menyalahkannya..

Mudah saja dia bilang begitu..
Dia tidak pernah diperlakukan seperti ini..
Dia tidak tahu bagaimana rasanya..
Mengatakan 'terserah' itu justru membuat saya lebih sakit hati..
Karena yang saya butuhkan sesungguhnya adalah dukungan..

 

Saya mulai kesal dan marah pada dia-dia yang lain..

Dia yang saya anggap tidak mendukung saya..
Dia yang menyalahkan saya..
Dia yang merasa tersakiti oleh ulah saya..
Dia yang merasa menjadi korban..
Dia yang membohongi saya..
Dia yang saya anggap benar-benar egois..
Dia yang tidak bisa membuktikan bahwa pilihan saya itu tepat.. 

Semua menjadi serba salah. Saya makin menarik diri dan sibuk dengan diri sendiri. Energi saya kian negatif saja. Saya pun mulai lelah dengan ini. Saya tidak mau terus begini. Harus ada pencerahan dari kegelisahan saya ini. Saya tidak mau membuang-buang energi yang tidak membuat hidup saya menjadi lebih baik.
Dalam setiap doa yang dipanjatkan saya meminta ketenangan hati. Saya pun mulai rutin mengikuti dialog kerohanian. Di saat saya kehilangan kepercayaan terhadap orang-orang di sekitar saya, dengan mendengarkan pengalaman hidup orang lain dan nasihat orang yang lebih mengerti tentang  kerohanian, memberikan saya semangat dan cara pandang yang lebih baik..  Ya, ternyata lingkungan baru yang kondusif mampu membuat saya merasa lebih baik. Hingga saya tahu apa yang membuat saya begitu kesal dan marah berkepanjangan..

Saya memang sudah memaafkan tapi saya belum bisa melupakan..
 
Seharusnya saat memaafkan saya harus melupakan sakit hati sekaligus. Berhenti mengungkit kesalahan dan mulai menapaki jalan ke depan dengan pengalaman baru yang diperoleh dari pelajaran hidup kemarin. Sesekali menoleh ke belakang itu baik.. Tapi lebih baik jika lebih fokus dengan apa yang ada di depan.

Melupakan sakit hati bukan berarti melupakan mereka yang membuat kita sakit hati. Karena itu tidak mungkin. Sekarang lebih baik mengingat kebaikan-kebaikan yang sudah dia lakukan kepada saya. Saya memang tidak menghitung dan membuat list kebaikan versus kesalahan mereka terhadap saya. Tapi saya menyadari kebaikan mereka jauh lebih banyak dari pada kesalahan mereka yang sudah membuat saya sakit hati.


Maka dari itu lebih baik instropeksi diri dari pada menyalahkan orang lain. Terlebih menyalahkan keadaan. Mulailah berdamai dengan keadaan dan belajar memaafkan. Semua akan terasa ringan untuk dijalani. Hmm.. Tidak perlu risau jika dia-dia itu masih memendam kekesalan dan kemarahan pada saya. Tak apa.. Biarlah kita sama-sama belajar memaafkan dan melupakan rasa sakit hati.

Memang masih banyak pertanyaan di benak saya. Ternyata saya masih belum banyak mengerti tentang hidup. Saya tidak perlu memahami semuanya sekarang kan? Butuh proses belajar untuk memaknai itu semua. Proses itu butuh waktu dan tidak instan. Akan tetapi saya ingin menjadi pembelajar yang baik, yaitu pembelajar yang mudah dan cepat belajar. Maka dari itu saya harus selalu rendah hati dan mengurangi keras kepala.

Semua proses belajar ini membutuhkan kesabaran. Sabar itu tidak berbatas. Jika kita sudah sabar, maka kita harus bisa lebih sabar, selanjutnya tingkatkan kesabaran kita. Memang sulit, tapi bisa dipelajari.. Hanya di Universitas Kehidupan yang ada mata kuliah sabar di setiap semesternya. Tidak ada dosen yang mengajari karena kita harus belajar mandiri. Jika sudah melewati ujian, maka masih ada ujian-ujian berikutnya. Ya itulah.. Mengapa kita  harus sabar dan ikhtiar dengan cerdas..

Karena hidup itu penuh dengan ujian..
Hidup itu tidak seperti yang kita inginkan..
Tapi hidup itu seperti yang kita jalani.. 


Jika pada akhir proses belajar masih ada beberapa hal yang belum saya pahami, itu tidak masalah. Cobalah untuk melihat dari sudut pandang yang berbeda. Karena toh saya tidak perlu memahami semuanya kan? Sama halnya seperti saya tidak bisa memaksakan orang lain untuk memahami saya.. :)

Saya harus kembali fokus dengan tujuan hidup saya ke depan dari pada sibuk menghitung berapa lama waktu yang saya butuhkan untuk pulih kembali.  Merevisi target dan mimpi yang belum tercapai. Mulai membangun kepercayaan diri dan memperbaiki hubungan yang buruk dengan dia-dia yang terkait. Kembali menikmati hidup dengan setiap pengalaman barunya. Belajar untuk menilai dengan lebih bijaksana. Berani menentukan pilihan yang membuat hidup saya menjadi lebih baik.

That's life.. It's my life.. Enjoy !!

Semoga saya dan dia-dia yang ada di dalam tulisan ini bisa belajar untuk saling memaafkan dan melupakan rasa sakit hati satu sama lain.. 

  
NB
 Semua gambar dalam tulisan ini tidak orisinil. Saya tidak punya stok gambar orisinil yang sesuai dengan tema tulisan ini. Dalam kesempatan seperti ini saya tidak bisa bernarsis ria di depan kamera seperti biasanya :p

**inspirasi tulisan berasal dari berbagai sumber**

Minggu, 17 Oktober 2010

JavaRockin'Land 2010

Enjoy !! Wish you enjoy my writing and all the pics !!

Photo Booth

Berawal dari twitter.. Saya menjadi follower JavaRockin'Land (JRL)..

Saya melihat update list artist yang akan perform di event JRL tanggal 8, 9, 10 Oktober 2010 di Pantai Carnaval Ancol Jakarta. Saya mau nonton!! Haha terbesit begitu saja, terlintas dengan tiba-tiba. Saya lalu membuat tweet dengan mention teman saya, seorang yang bekerja di radio. Dia biasanya punya tiket gratis untuk nonton konser musik. Tweet itu berisi permintaan saya akan tiket gratis JRL. Haha ternyata yang Re Tweet banyak.. Beberapa teman saya minta tiket gratis pada teman saya yang bekerja di radio itu.. Mereka antusias ingin ikut ke JRL. Tapi seperti biasa, mereka hanya berkicau saja. Pada akhirnya mereka tidak jadi datang ke JRL. Dan yang pasti tidak ada tiket gratis JRL dari teman saya itu.


TIKET

Saya baru dapat tiket JRL beberapa hari sebelum tanggal 8 Oktober 2010, waktu ada pre event JRL di Gasibu Bandung tanggal 2 Oktober 2010. Itu pun tidak sesuai rencana. Saya membatalkan niat untuk ke JRL karena teman perempuan saya tidak jadi ikut ke sana. Tapi sore itu, 2 Oktober 2010, adik saya bilang ingin ke JRL dan mengajak saya ke sana. Lalu dengan segala pertimbangan akhirnya kami memutuskan untuk pergi ke JRL. Kami membeli tiket student price (pakai KTM seharga Rp. 149.500,00) di Gasibu. Selanjutnya saya  dan adik bergabung bersama teman saya yang bekerja di radio itu untuk menonton konser bersama.

Tiket Harga Mahasiswa

VENUE

Tiba lah hari konser 8 Oktober 2010. We're gonna meet Smashing Pumpkins.. Yeay!! So many local and international band. Sore itu kami menuju Ancol.. Pihak Ancol dan Java sudah menyediakan shutter bus dari gerbang Ancol menuju Pantai Carnaval. Nyaman sekali dan gratis tentu saja.. Bus sekelas Blue Bird. Tiba lah saya di spot sehabis adzan maghrib berkumandang. Setelah melewati 3 kali pemeriksaan (huhu beng beng yang ada di tas saya diambil mba-mba di pos pemeriksaan.. dasaaar, ngiler coklat ya mba.. kok aromanis saya ga diambil juga siiii.. ?!). Inginnya saya melihat perform Rocket Rockers.. Tapi ga keburu. Karena Rocket Rockers sudah perform pukul 16:00.

Peta Java Rockin'Land 2010

Ada 10 stage di JRL yaitu GG InterMusic Stage (main stage), Langit Music Stage (Telkomsel), Gudang Garam Dome, Tebs Stage, Segarra Stage, Demajor Propaganda Stage, Trax Hard Rockin Stage, Free Your Soul Stage, dan Prambors  X Crooz. Band yang pertama saya lihat adalah Painkillers di Free Your Soul Stage. Hmm terlalu keras buat saya.. Lebih baik saya mencari minuman dingin sambil jalan-jalan mencari stage yang menampilkan band yang lebih menarik. Saya beli voucher seharga Rp. 5.000,00 sebanyak 4 buah untuk membeli segelas smoothie kiwi. Cukup menyejukan tenggorokan saya yang kering saat itu.


PAINKILLERS

Painkillers perform at Free Your Soul Stage

Painkillers



/RIF

Saya tinggalkan adik saya lalu menuju main stage. Ternyata /rif akan segera perform.. Yeah.. lebih baik nonton /rif saja. Penonton belum terlalu penuh. Saya masih bisa nonton dengan nyaman dan jelas. Saya mulai menikmati perform /rif. Tak lama adik saya menyusul dan mulai memotret. Beberapa lagu yang dimainkan membawa saya pada ingatan saat saya masih SMP.. haha lagu berjudul Radja.. Perform yang cukup menghibur dari Andi dkk. Saya suka!!

Main Stage: /rif

Andi /rif

 /rif band


No woman no cry.. No woman no cry.. *Bob Marley ahiiy*
Lo Tu Yeee..
/rif bernuansa pink.. haghaghag :p
Selesaaaaiii.. Bubye..

SAINT LOCO

Setelah /rif selesai, saya menuju Tebs Stage. Sekitar pukul 19:45 Saint Loco mulai perform. Wah wah saya terkejut.. Maaf.. Seribu maaf.. Komentar saya: 'kok dandanan Saint Loco 4L4Y siii?!' hmm.. setahu saya dulu mereka tidak begitu. Silakan dilihat foto-foto Saint Loco.. Bagaimana menurutmu dandanan mereka? Maaf ya Saint Loco.. :p


Saint Loco




Saya memutuskan cari makan dulu saja dan kembali ke Tebs Stage saat PAS band perform. Saat jalan-jalan mencari makan dan melihat schedule perform artist, saya melihat drummer PAS band lagi sasapedahan sambil menyapa para kawan kerabat yang lewat. Ada David Naif yang dia sapa. David menuju Tebs Stage.. Hihi ga tau tuh dia mau liat Saint Loco atau cuma numpang lewat doang..

Pilihan menu makan malam saya adalah kebab Baba Rafi sedangkan adik saya memilih paket Wendy's nasi dan dua ayam goreng. Hihi mana nampol di perut.. Ga apa-apa lah asal diisi perutnya. Sambil istirahat saya mencari mushola untuk shalat dan beristirahat. Wow.. mushola yang kecil di area Segarra Resto tapi cukup nyaman dan bersih. Saya suka musholanya.. Kosong -__- Wew.. Ada rocker lagi sholat pake sarung!! Hehe bertato dan ber-piercing.. Subhanallah.. Hihi ada juga yang shalat ternyata..


STEVE FISHER & SHARK ON THE MOVE

Setelah selesai makan dan istirahat saya menuju main stage. Adik saya mampir di Free Your Soul Stage dan Langit Musik Stage. Dia mengambil beberapa foto perform Shark on The Move feat. Benny Soebardja dan Steve Fisher.

The Shark on The Move feat. Benny Soebardja

The Shark on The Move feat. Benny Soebardja
Steve Fisher



Steve Fisher



DATAROCK

Sekitar pukul 20:30 Datarock langsung menyapa penonton di main stage. Penonton sudah mulai menyemut, lebih banyak dari penonton /rif. Perform band asal Norwegia ini cukup menghibur karena sedikit kocak. Musik mereka tidak begitu keras, cenderung electric dan disco. Asik juga buat ajep ajep musiknya hihi salah satu personilnya meniup terompet (hihi saxophone atau terompet apa bedanya siii.. saya mah taunya itu terompet aja laaah :p). Adanya saxophone (Biar gaya yah.. Jangan sebut terompet :p) membuat musik Datarock terdengar sedikit jazzy, yup acid jazz.. (Katanya sih avant-jazz.. Apa bedanya yaaa.. Ya itu laaa.. yang saya tau sih avan-za.. Kalau jazz sih Honda Jazz.. wkwk *gini deh kalau yang ga ngerti musik sedang mendeskripsikan konser musik yang ditontonnya* :D). Penonton terlihat menikmati penampilan Datarock dan ikut bergoyang. Bahkan penonton ikut beraerobik ria bersama Datarock.. Ckck vokalis dan gitarisnya sempat dua kali moshing dari panggung sampai tenda control sound.. Gila memang aksi panggung mereka. Cukup menghibur!! Saya suka!!

Datarock


Datarock
Peniup Terompet.. Eh, Saxophone


Haus euy..
Aerobik yuks.. MarKiAe !!
Senam Kesehatan Jasmani
Moshing

PAS BAND

Sekitar pukul 21:45 Datarock pamit pulang ke Norwegia.. Yu dadah yu babay akang-akang bule ndut.. MarKiCabs ke Tebs Stage.. Ada Yuki dkk di sana.. Huhuy PAS band.. Wah udah penuh aja di sana.. Waktu saya tiba di sana, mereka lagi nyanyi Bocah. Karena saya pegal dan mulai pusing liat banyak orang, saya keluar saja dari kerumunan penonton Tebs Stage.  Saya memilih duduk di area jalan yang mengapit  main stage dan Langit Musik Stage

Terdengar sayup-sayup  PAS band dan Melani Subono menyanyikan lagu Kesepian Kita... 'ingatkah kawan kita pernah saling memimpikan..'. Sambil minum air mineral saya melihat ke lapangan Langit Musik Stage yang sudah seperti sawah sajaaa.. It was jeblog, you know.. Ckck hujan membuat lapangan itu nampak kotor dan berlumpur. Di depan saya berseliweran para gadis ber-hot pants dan tank top.. Atau para gadis ber-rok mini dan berkaos 'sundel bolong' hihi kaos yang belakangnya bolong.. Pemandangan ini membuat para lelaki merasa segaaar.. Wew aaah saya sih pusing yang ada karena kehujanan..

Jeans dan Sepatu Kobran JRL

Yang keren sih buat saya.. Banyak yang bersepatu boots ala rocker.. Kewl.. Sepatu itu cocok dikenakan di JRL karena beberapa area di sana berlumpur alias jeblog.. Banyak juga yang berjas hujan fancy warna warni bening.. Jas hujan sekali pakai.. Trendy karena baju yang dikenakan masih terlihat kerennya.. Hehe kan transparan jas hujannya.. Jadi pengen punya jas hujan kaya gitu, hmm dimana ya belinya.. Hmm.. tapi kalau sekali pakai waaah amat sangat tidak ramah lingkungan yaaa.. Secara itu plastik..


PURE SATURDAY

Selesai istirahat, duduk sejenak.. Saya menuju Gudang Garam Dome. Sejuk sekali di dalam.. Karena berpendingin ruangan. Dome ini tempat syuting Take Me Out. Di stage Pure Saturday bersiap tampil. Efek lampu kelap kelip di ruangan yang gelap memberikan kesan seperti sedang melihat bintang saat Pure Saturday perform. Waaah indah sekaliii.. Jreeeng Iyo si ganteng sang vokalis menyapa kita.. Langsung dimainkan lah beberapa lagu mereka.. Bangku Taman.. Tidak berapa lama di depan saya melintas Agus Ringgo. Terlihat kocak dia.. Menyapa temannya, berpelukan dan bercengkrama.

Lampu bintang-bintang di Gudang Garam Dome

Hmm kalo dipikir-pikir day 1 JRL, 8 Oktober 2010, banyak band indie asal Bandung.. 'Wah nanaonan atuh euy bayar tiket mahils mahils cuma liat band Bandung perform ajah mah.. Nongton weh di pensi budak SMA di Bandung'.. Hehe mungkin ada yang berpikiran seperti itu. Hmm.. Tapi buat saya sih.. Ya beda dong.. JRL kan ada Smashing Pumpkins-nyaaa.. :D


SMASHING PUMPKINS

Tidak lama saya berada di dome. Saya menuju main stage untuk menanti Smashing Pumpkins. Penonton sudah banyak ternyata. Saya kebagian di sisi kiri panggung bagian tengah.. Yaaah tidak terlalu jelas terlihat stage view-nya. Adik saya pun tak berniat mengeluarkan kameranya saking penuh dan berdesakannya. Saya mulai pusing.. @_@ gerombolan lelaki keturunan arab menyerobot ke depan. Mereka membawa gelas plastik berisi Jack D gratisan yang dibagi-bagikan oleh SPG di sana. M to the A to the B to the O to the K.. Ga asik ah.. Teler mereka.. Walau tidak parah, tapi cukup ngaco omongan mereka.. Sebal mendengarnya.. Aroma alkohol menyeruak.. Ah untung saja mereka bergeser perlahan menjauh dari hadapan saya. 'dasar arab gila.. meracau sambil menyebut-nyebut nama Tuhan', gerutu saya dalam hati.. (ups.. saya sampaikan juga di sini hehe). Beruntunglah saya di belakang saya adalah para pasangan yang berpacaran hehe.. Jadi saya cukup merasa lowong dan lega karena tidak didorong dorong saat para penonton lain jingkrak jingkrak.. Hihi kalau yang pacaran kan lebih kalem nonton konsernya..

Tepat pukul 22:10 Smashing Pumpkins naik stage. Blower dinyalakan dan lampu laser mulai dimainkan dengan warna warna yang cantik. Teriakan histeris dan tepuk tangan membahana.. Uwh saya tidak bisa melihat panggung!! Cukup melihat kepala botaknya Billy Corgan melalui layar yang ada di sisi stage. Tanpa basa basi Billy langsung bernyanyi..  

'Today is the greatest.. Day I've ever known.. Can't live for tomorrow.. Tomorrow's much to long..' 

Semua ikut bernyanyi. Lalu beberapa lagu dimainkan, seperti Tonight Tonight, Ava Adore, Bullet With Butterfly Wings, Stand Inside Your Love. Sisanya saya ga tau lagu apa.. Hehe.. Perform mereka datar-datar saja. Aksi panggung yang minim, terlihat Billy memainkan gitarnya dengan atraktif tapi hanya sekali saja. Kok saya melihatnya seperti kurang 'niat' ya mereka perform di JRL. Di satu moment Billy tertawa sinis pada gitaris dan drummernya.. Mungkin gara-gara sound yang kurang ok (xixi sok tau saya ini yaaa..) memang terdengar ada feed back tapi saya rasa tidak terlalu mengganggu. Hmm.. Mereka tak sama sekali menyapa. Selesai perform hanya bilang, 'Good bye, thank you!!'. Penonton berharap masih ada beberapa lagu yang dinyanyikan oleh Billy.. Tapi ternyata si Billy tak kunjung naik panggung lagi walaupun penonton berteriak, 'We want more!! We want more!!' berulang-ulang.

Terlihat dari layar sisi stage, penonton yang menyemut memenuhi seluruh area main stage dan Langit Musik Stage. Puluhan ribu penonton mungkin ratusan ribu.. (ah saya ga ngitung.. hehe). Penonton masih setia berdiri sambil berharap naiknya Billy ke atas stage untuk menyanyikan paling tidak 1979 saja.. Tapi yang dinanti-nanti tak kunjung naik stage.. Malah crew Smashing Pumpkins yang naik stage untuk membereskan peralatan dan lampu stage pun mati.. Tepat satu jam saja Smashing Pumpkins perform. Penonton yang sedikit kecewa mulai membubarkan diri sambil berteriak 'huuuuuuuwwwww...' Yaaa.. penonton kecewa dengan kearoganan Billy bukan perform musikalitasnya.. Wah kalo perform musiknya sih oks bangs tuh..


BIP

Hmm.. Sayang ya.. Saya tidak punya foto saat Smashing Pumpkins perform. Justru harusnya  moment itu yang saya abadikan.. Hehe sudahlah tak apa-apa. Saya langsung menuju Langit Musik Stage untuk melihat perform Ipang BIP. Waaaw lapangannya jeblog sekali.. Seperti sawah.. Saya langsung menuju papan yang ada di tengah lapangan. Untung saja ada papan itu jadi saya bisa berdiri di sana menikmati rocker Ipang bernyanyi Seribu Puisi, Ada yang Hilang (Soundtrack film yang dimainkan oleh Sheila Marcia. Ipang juga main di film ini. Saya lupa judul filmnya), Koncian, dan ditutup dengan lagu Aku Gemuk Lagi. Sayang sekali saya tidak punya foto Ipang perform. Hmm waktu saya nonton Ipang ditemenin Piyu Padi dan Flo loh.. Hahahaha secara mereka nongkrings di sebelah kiri saya dan saya baru nyadar!! Padahal pengen difoto ma Piyu :)) wkwk tapi maluuu ah.. Aduh kok saya nampak kampring ginih yah.. Wkwk :p

Adik saya memilih menonton Jeruji di Free Your Soul Stage dibanding menonton Ipang. Sayangnya dia juga tidak mengabadikan perform Jeruji di JRL 2010.

Selesai sudah konser hari itu.
Sesuai pesan Ipang,
'Selamat tidur nyenyak karena kita sudah berpesta malam ini..'

Sesampainya di rumah saya pun tertidur nyenyak subuh itu walaupun hanya beberapa jam saja. Bahkan di perjalanan pulang pun saya sudah tertidur zzzz didukung pula oleh cuaca Jakarta yang hujan saat itu.

Sebenarnya saya ingin hadir di day 2 dan day 3 JRL 2010. Banyak band yang ingin saya lihat perform-nya, especially Dashboard Confessional, Kikan & Oppie (bawain lagu Cranberries & Alanis Morisete), dan SID. Tapi waktu dan biaya sangat tidak memungkinkan. Tidak mungkin saya hanya menghabiskan waktu dan uang hanya untuk menonton konser. Hehe sangat tidak produktif sekali..
Baiklah.. Sampai Jumpa di Java Jazz 2011 ;) Semoga segala kondisi yang terjadi nanti memungkinkan saya untuk datang.. ^_^


*****

Beberapa foto di bawah ini adalah PENTING !! Haha karena merupakan foto penulis blog ini dan tukang foto yang mengabadikan momen JRL 2010 day 1 melalui lensa kameranya.


Saya bergaya di logo JRL.. Sayangnya saya ga punya banyak foto narsis di sini karena tukang fotonya ngadat kalau kebanyakan foto-foto narsis.. Hahaha

Tukang Foto JRL 2010 Day 1 a.k.a My Brother
Booth Interactive Photo Wall.. Kirain touchscreen.. Apaanya yang interactive? Cuma foto slide doang.. Ga seru ah.. Keberatan nama tuh.. *ngomel-ngomel ga jelas*

Saya ga punya foto di sini aaah.. Udah keburu ilang mood difoto.. Ngantuks pleus pegals..


Terima kasih sudah membaca tulisan saya..

NB: Wardrobe kami tetap BIRU walaupun di JAKARTA .. Karena darah kami tetap BIRU.. Hidup PERSIB.. Wakakak :p