simply me is mya: A Journey To Rafflection Wedding: 100911

.: me & parents :.

Hari itu pun tiba.. Silaturahmi keluarga besar saya dan si pacar yang kelak menjadi calon suami saya. Semua persiapan sudah kami lakukan, ini listnya:

Cincin Rafflection sudah selesai dipesan dan jadi sejak pertengahan Juni 2011.
Kostum. Kebaya dan batik sudah selesai dijahit pada pertengahan Agustus.
Hantaran keluarga laki-laki sudah dipersiapkan keluarga yang bersangkutan. Hantaran berupa: kue-kue, dodol (secara si pacar dari Garut ya), coklat, buah-buahan, dan bunga. Nah untuk bunga, ini sih inisiatif si pacar aja hehe.
Acara silaturahmi dan jamuan makan siang sudah dipersiapkan keluarga perempuan.


.: we, parents, grandparents :.

Jumat, 9 September 2011

Ada satu hal yang kurang saya perhatikan untuk persiapan acara ini. Saya tidak booking salon untuk make up sejak jauh hari. Saya ingin salon yang dekat rumah saja di sekitar Antapani. Pilihan saya jatuh pada Lia Sanggar Rias. Sekalian saya ingin coba make upnya, karena saya sudah sering lihat sanggar itu di pameran-pameran wedding. Sanggar ini memang sudah jadi incaran saya untuk acara pernikahan kelak. Jumat siang saya ke sana. Ternyata saya tidak bisa menggunakan jasa rias sanggar itu di esok hari. Jadwal mereka sudah padat. Mereka menyayangkan saya yang tidak booking sejak jauh-jauh hari. Hehe kirain ga penuh. Dari sanggar itu saya meluncur ke Sanggar Rias Alia, tapi memang bukan rejeki saya juga. Sanggar Alia pun penuh jadwalnya untuk besok. Wahhh saya cari kemana lagi yaaa.. Biasanya kalau ada acara pernikahan keluarga saya dirias di Puri Kanti di Jalan Lengkong Kecil. Tapi untuk acara lamaran ini saya ingin rias di dekat rumah saja. Akhirnya saya mencari salon biasa yang bisa make up. Pilihan saya jatuh ke Wids Salon di Arcamanik. Alhamdulillah masih bisa hehe..

Mama saya memutuskan memasang tenda karena rumah kami kecil. Khawatir keluarga tidak duduk nyaman kalau harus berdesakan di dalam rumah. Di sini terasa sekali banyak yang membantu. Tetangga saya menyumbang sound system dan cd musik degung klasik dan kontemporer yang akan diputar selama acara silaturahmi berlangsung. Duhhh.. kok kaya yang kawinan yah?! Alhamdulillah banyak tetangga dan saudara yang membantu kami padahal ini acara silaturahmi biasa saja hehe.. Kakak sepupu saya membantu untuk urusan catering karena beliau adalah saudara pemilik Destiny Catering & Decoration. Saya pikir biasa saja, ga taunya bikin saya shock!!

.: hidangan makan siang :.

Sore itu saya baru pulang dari mencari salon untuk make up dan luluran di Nadhira Rumah Lulur. Saya memanfaatkan voucher yang dibelikan oleh si pacar. Belinya di deal keren loh haha kami memang suka hunting voucher-voucher menarik di deal keren. Eh sekarang udah ganti nama jadi livingsocialID. Kami sering beli voucher di sana. Lumayan loh, untuk kuliner kita bisa dapat makanan enak tanpa harus menyesal karena harus merogoh kocek yang dalam haha.

Ok kembali ke topik!! Saat tiba di rumah, saya kaget melihat rumah saya yang kecil itu sedang didekor oleh Destiny. Sound system yang mengalunkan lagu degung sunda pun mulai check sound. Masyaallah, ini mau kawinan atau apa?! Saya bilang sama mama kalau saya ga mau digini-giniin. Saya mau yang biasa saja. Tapi mama saya bilang, saya harus menghargai bantuan dari para tetangga dan saudara. Baiklah, saya pun menurut saja. Harusnya saya bersyukur karena banyak yang perhatian kepada keluarga kami. Ya, memang seharusnya saya bersyukur dan berterima kasih kepada mereka.

.: dessert :.

Malam pun tiba. Perasaan saya tak karuan, besok gimana ya? Si pacar menelfon, mengungkapkan hal yang sama. Tapi saya menenangkannya, walau saya sendiri gundah gulana hehe.

Sabtu, 10 September 2011

Jam 9 kurang saya sudah selesai make up dan sampai di rumah. Hasil make upnya kurang puas sih, ditambah rambut saya ditempeli bunga tiruan. Duuuh.. tapi sudah lah lumayan juga kok make upnya. Di rumah suasana mulai ramai. Destiny mulai mendatangkan makanan dan bunga segar. Lagu degung klasik yang diputar menambah suasana seperti kawinan!! Ampuuun, saya makin deg degan aja.

.: me & besties :.

Jam 10 pun tiba. Keluarga si pacar belum datang juga. Keluarga sudah berkumpul. Saya ditemani sahabat-sahabat saya duduk menunggu di kamar. Menunggu dipanggil untuk menjawab lamaran haha.. Akhirnya 10.20 keluarga besar si pacar tiba juga. Sahabat-sahabat saya mengintip dari balkon. Mereka bilang, "Mi, Ogir kasep kok. Tenang, ga aneh dandanannya". Haha campur aduk lah perasaan saya. Acara serah terima pun dimulai. Basa basi keluarga penyambutan pun sudah selesai. Masuklah pada inti acara. Lamaran. Saya pun dipanggil ke ruang tamu untuk memberikan jawaban atas lamaran M. Teguh Gumilar. Haha muka saya dan pacar saya memerah. Malu!! Serius, malu!! Akhirnya dengan malu-malu saya jawab lamarannya dengan satu kata, "Ditampi" haha.. Diiringi ucapan alhamdulillah dan tepuk tangan, gelak tawa para keluarga. Kenapa harus pake mic siiihhh.. Malu tauuu.. *tutup muka*

.: say: ditampi :) :.

Acara dilanjutkan dengan penyematan cincin dan pemberian bunga. Hahaha baru saat itu pacar saya ngasih bunga :)) Selesai lah acara inti yang dilanjutkan dengan santap siang bersama. Akhirnya selesai juga acara hari itu. Mulai saat itu, saya sudah menjadi calon istri M. Teguh Gumilar yang insyaallah menikah pada tanggal 3 Maret 2012.

.: adeuuuh :.

Eh tauuu gaaa.. Pas lamaran itu saya belum lulus kuliah haha.. Padahal katanya saya baru mau mikirin lamaran kalau udah lulus kuliah haha.. Target bisa lulus bulan Juli tidak tercapai karena banyak hal yang terjadi dengan penelitian saya yang menyebabkan saya menangis darah haha lebaaayyy.. Akhirnya target direvisi, harus lulus sebelum Maret 2012.. Hehe alhamdulillah saya lulus juga di bulan Desember 2011 :)

.: rafflection ring :.

Berbagi cerita...

Persiapan pertama untuk acara lamaran adalah persetujuan keluarga kedua belah pihak hehe *yaiya lah*. Hal ini juga sekaligus untuk menentukan kapan acara lamaran akan berlagsung.
Jika restu sudah di tangan, mulai lah pesan cincin hehe. Memesan cincin sampai jadi prosesnya bisa lama loh, antara 10 hari sampai 1 bulan. Saran saya sih pesan cincin jauh-jauh hari agar tenang dan harganya tidak terlalu tinggi hihi karena harga emas kan makin lama makin tinggi.
Kalau untuk saya sih, kostum penting haha. Saya menjahit kebaya baru. Beli bahan tile semi perancis berpayet di D'Fashion pasar baru. Jahitnya di Sekar Kinanti, recomended deh!! Puas dengan hasil kebayanya. Rapi dan nyaman dipakai. Model kebayanya bisa konsul sama Teh Irma, yang punya Sekar Kinanti. Dua kali fitting aja udah okey tuh. Kira-kira tiga minggu mulai dari kita kasih bahan, kebaya sudah jadi. Harga jahit kebaya aplikasi tanpa payet dan bustier terpisah mulai Rp. 500.000,00. Jahit kain Rp. 150.000,00. Kalau laki-laki kan ga ribet, jahit batik ga usah banyak fitting kaya perempuan hehe seminggu juga udah jadi.
Hantaran biasanya mengikuti kebiasaan keluarga laki-laki.
Jamuan makan biasanya mengikuti kebiasaan keluarga perempuan. Saya menggunakan jasa Destiny Catering dan Decoration. Untuk jamuan di rumah harganya mulai Rp. 45.000,00 per porsi dan tidak mengecewakan hehe makanannya enak-enak dan sudah didekor bunga segar pula. Petugasnya bekerja dengan rapi dan cekatan. Minimal order 100 porsi, jika order lebih dari 150 porsi dikasih bonus 1 stall makanan pelengkap. Asiiikk dehhh..